Senin, 19 Agustus 2013

SAYA MENYEBUTNYA GAYA KATAK



Dalam perjalanan karir, kita pasti akan menemui kerikil-kerikil yang harus kita lalui, salah satunya, adanya penjilat di tempat kita bekerja, dengan gaya yang khas dia akan melakukan gaya:

” Kebawah dia menginjak/menendang, Kekiri dan Kanan dia akan menyikut, Keatas dia akan menyembah dan Menjilat “

Saya menyebutnya ” Gaya Katak ” inilah yang akan dilakukan seorang penjilat, dia akan sibuk mencari kesalahan orang lain untuk menjatuhkannya, berkicau didepan pimpinan tentang kesalahan atau kekurangan kita.

Rasa khawatir yang ngawur karena lemah dan tidak memiliki kemampuan untuk bertahan dilingkungan kerja, yang menjadikan dia melakukan  “gaya katak” tersebut.

Akan ada saat yang akan menyadarkan pimpinan tertinggi atas kekeliruannya mendengarkan seorang penjilat.

Jika ada rekan kerja kita yang seperti diatas,  yang menghalalkan segala cara untuk ambisinya, sebaiknya kita tetap memegang rule persaingan yang sehat. Orang lain mungkin keluar dari batasan-batasan etika kompetisi yang sehat, tetapi kita tidak boleh terkontaminasi dan tahan jiwa preman Anda :) .

Demikian hal yang pernah saya alami dalam perjalanan karir saya.